Langsung ke konten utama

6. Zubair Bin Awaam



Memeluk Islam juga karena Abu Bakar Siddiq ra, ikut berhijrah sebanyak dua kali ke Habasyah dan mengikuti semua peperangan. Beliau pun gugur dalam perang Jamal dan dikuburkan di Basrah pada umur 64 tahun.

Dialah salah seorang sahabat dari 10 orang yang dijamin masuk surga. Siapakah yang mengeluarkan garansi ini? Rasulullah SAW. Dengan jaminan ini, tak mengherankan bahwa Zubair merasa tak memerlukan jabatan apapun di dunia ini. Inilah faktanya: dari seluruh sahabat utama Rasul, terutama yang masuk dalam deretan 10 orang yang dijamin masuk surga, hanya Zubair yang sepanjang hidupnya tak menjabat sebagai apapun. Untuk fakta ini, Zubair punya jawaban yang singat namun lugas: jabatanku adalah mujahid fii sabilillaah! Allahu Akbar! Fakta tentang keberanian Zubair dalam menegaskan posisinya dengan keberanian yang luar biasa, telah menorehkan namanya ke dalam deretan para penghuni surga. Apakah tak ada godaan dunia (utamanya jabatan) yang merongrong hidup Zubair?

Zubair ditempa oleh ketegasan Safiyah, sang ibu, yang menginginkannya menjadi laki-laki pemberani. Dan itulah yang kemudian terjadi. Bahkan, di akhir hidupnya Zubair harus meninggalkan warisan utang kepada anaknya. Dari mana utang-utang itu berasal? Ternyata, Zubair dikenal sebagai ahli sedekah. Ia menyedekahkan seluruh hartanya, bahkan ketika ia kehabisan uang ia berani berutang untuk menyedekahkannya.

Cermin itu: Merasa tenang dengan jaminan dari Allah (wa mayyattaqillaha yaj'allahu makhraja, wayarzuqhu minhaitsu laa yahtasib—dan bertakwalah kepada Allah maka Allah akan mengeluarkanmu dari kesulitan dan Dia akan memberimu rezeki dari arah yang tak diperhitungkan) akan mengindari kita dari tergoda oleh nikmat dunia. Setelah itu, berani memposisikan “jabatan” diri di jalan Allah akan membuat kita selalu merasa “menjabat” sehingga kita tak mengemis-ngemis jabatan. Keberanian menanggung akibat dari kebaikan, adalah bagian dari “jabatan” itu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

1. Abu Bakar Siddiq ra.

Beliau adalah khalifah pertama sesudah wafatnya Rasulullah Saw. Selain itu Abu bakar juga merupakan laki-laki pertama yang masuk Islam, pengorbanan dan keberanian beliau tercatat dalam sejarah, bahkan juga didalam Quran (Surah At-Taubah ayat ke-40) sebagaimana berikut : “Jikalau tidak menolongnya (Muhammad) maka sesungguhnya Allah telah menolongnya (yaitu) ketika orang-orang kafir (musyrikin Mekah) mengeluarkannya (dari Mekah) sedang dia salah seseorang dari dua orang (Rasulullah dan Abu Bakar) ketika keduanya berada dalam gua, diwaktu dia berkata kepada temannya:”Janganlah berduka cita, sesungguhya Allah bersama kita”. Maka Allah menurunkan ketenangan kepada (Muhammad) dan membantunya dengan tentara yang kamu tidak melihatnya, dan Allah menjadikan seruan orang-orang kafir itulah yang rendah. Dan kalimat Allah itulah yang tinggi. Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” Abu Bakar Siddiq meninggal dalam umur 63 tahun, dari beliau diriwayatkan 142 hadiets. Mengenal Lebih Deka

2. Umar Bin Khatab ra.

Beliau adalah khalifah ke-dua sesudah Abu Bakar, dan termasuk salah seorang yang sangat dikasihi oleh Nabi Muhammad Saw semasa hidupnya. Sebelum memeluk Islam, Beliau merupakan musuh yang paling ditakuti oleh kaum Muslimin. Namun semenjak ia bersyahadat dihadapan Rasul (tahun keenam sesudah Muhammad diangkat sebagai Nabi Allah), ia menjadi salah satu benteng Islam yang mampu menyurutkan perlawanan kaum Quraish terhadap diri Nabi dan sahabat. Dijaman kekhalifaannya, Islam berkembang seluas-luasnya dari Timur hingga ke Barat, kerajaan Persia dan Romawi Timur dapat ditaklukkannya dalam waktu hanya satu tahun. Beliau meninggal dalam umur 64 tahun karena dibunuh, dikuburkan berdekatan dengan Abu Bakar dan Rasulullah dibekas rumah Aisyah yang sekarang terletak didalam masjid Nabawi di Madinah. Nasihat Umar bin Khattab : Umar bin Khattab Jika kamu melihat seseorang yang menyia-nyiakan shalat, demi Allah kepada selain itu ia akan lebih menyia-nyiakan lagi Umar bin Khattab